KEMARIN, HARI INI, BESOK (KEMARIN-2)

Hari ini ku lanjutkan lagi menulis sekelumit kisah perjalanan yang banyak merubah “aliran” kepercayaanku…terutama tentang apa itu hidup

Tak terasa perjalanan ku menggunakan si baja putih (nahhhh kan ketulis lagi…ralat ya…)…..Tak terasa perjalananku menggunakan kapal yang super jorok & sumpek ini tiba di tujuan…setelah seminggu diombang ambingkan ombak pada luasnya sang samudera, singkat cerita akhirnya aku bisa menginjakkan kaki di daratan kota kecil yang hmmm…tampaknya cukup ramah…KEDIRI..begitu orang2 menyebut kota ini…itu juga nama yang tertulis di PETA Indonesia…Ke..di..ri..

Di kota ini tidak banyak cerita yang ku dapatkan…tapi 1 yang cukup menguras rasa di hatiku…senang, sedih, terbahak hingga sesenggukan bercucuran zat cair yg meleleh dr mata ini..di sini aku menemui salah 1 sosok yang punya arti sangat besar dalam hidupku…AYAH a.k.a BAPAK…hmmm…(bentar…penulis kelilipan …hihihi pura2 ding..nahan haru kalo nulis tentang BAPAK)

Bapak menurut aku (penulis)…dia adalah SUPERMAN-ku…dia Adalah DORAEMON-ku yang selalu ada membantuku dan selalu punya pintu kemana saja untuk semua masalah2ku…dia adalah MESJID-ku….dan mungkin Bapak adalah Aku..foto0193

Kenapa Bapak bisa jadi SUPERMAN??..(penulis menekankan dengan sangat tegas…Jangan sekali2 membayangkan Tampilan/Casing SUPERMAN…yang kolornya diluar…AWAS YAA!!!)
Karena dia (bapak) punya kekuatan yang mungkin melebihi Bapak2 yang lain di Indonesia ini…bahkan di seluruh permukaan bumi ini (kadang2 serem juga…jangan2 dia Alien..karena saking kuatnya…hmmmm)

Dalam perjalanan hidup Bapak..yg hampir2 jarang ada senangnya…tapi…dia selalu bisa tersenyum…Dari masa kecil, remaja, dewasa hingga kerentaannya sekarang dia tetap tegar…bahkan pada saat tak ada 1 pun menemaninya di dinginnya malam yg menggigit…

Entah kenapa Bapak selalu saja banyak menemui hal yang tak enak dalam hidupnya…kompleks…sangat..sangat…sangat kompleks masalah yg dihadapinya…bahkan datang nya pun kadang berjamaah..

“Sholat & Puasa…Yakin Allah-lah yg jadi penolongmu”…kira2 seperti itu kata2 Bapak kepadaku….dan di tutup nya dengan senyum khas di kulit hitam nya …ahh..tampan sekali..setampan SUPERMAN (tapi ingat sekali lagi ….kolornya tetap di dalam …awasss yaaaa!!!)

Ahh itulah kekuatan bapak..Ketabahan, Keikhlasan dan Kelapangan hatinya (mo maen bola??? kelapangan..hihihi…) melebihi manusia..bahkan mungkin melebihi Superman..

BAPAK adalah MESJIDku & bapak mungkin adalah aku…bapak selalu bisa menentramkan gelisahku…dengan kata2nya bak pujangga besar baik secara langsung maupun dengan ratusan sms-nya…ia bisa memberi efek yang sama persis..bila ku duduk berdiam diri di mesjid..MENENANGKAN…Tanpa Bapak…mungkin Aku tak sekuat aku saat ini…karena itu Bapak adalah aku…

Itu sekelumit cerita tentang Bapak..yg banyak mempengaruhi dalam mengambil keputusan untuk melakukan perjalan pencarian “aku” ini…perjumpaan dengan bapak…selalu saja berawal dan berujung haru…entah kenapa sedetik sebelum kutinggalkan kota KEDIRI…kuterkenang episode paling mengharukan dan rasanya masih terasa hingga saat ini…yaitu pada saat ia mencium keningku, saat itu umurku kira-kira 7 tahun…(ahhh penulis akan melanjutkan kisah tentang penulis & sang-BAPAK…di cerita & judul yang berbeda)…..

Singkat kata …kutinggalkan kota kediri..menuju ….(sembari penulis membayangkan musik dalam filem holor…eh horor….pada saat si korban “kuntilanak galau” hendak di terkam oleh kunti yg ingin membalaskan dendamnya) JRENGGGGG….EENGGG…IIINGGGG …ENGGGGG…(halah ga nyambung musik pengiring nya…wekekekek)…..

JAKARTA!!!

JAKARTA!!!

Jakarta kota sialan paling menyesatkan …tapi manis….racunnya sangat maniiissss..saat aku tiba di jakarta pagi sekitar pukul 07.00 WIB di sambit…ups…di sambut dengan ahhh…manis.manis sekali…sambutan Jakarta luar biasa…

Bertemu dengan beberapa teman…dan “teman” yg sangat…sangat…super sekali (meniru pembawa acara Golden Waysnya…Mario Balotelli…eh sapa ya pokoknya ada Mario2 nya…lupa…hihihi)….(BERSAMBUNG)

Tinggalkan komentar